BIN | Kabupaten Bekasi – Berbagai upaya dilakukan Polsek Serang Baru Polres Metro Bekasi untuk mengantisipasi kenakalan remaja. Salah satunya dengan mengunjungi sekolah SMK Armaniyah, Kp.Tonjong RT.08 RW.04 Desa Sukaragam, Kecamatan Serang Baru Kabupaten Bekasi. Kamis (02/02/2023) pukul 08.30 WIB sampai dengan selesai.
Dengan program Police Goes to School, Polsek Serang Baru mengajak guru dan murid bersama-sama menanggulangi kenakalan remaja.
Program itu juga untuk mengantisipasi keterlibatan pelajar dalam aksi tawuran, tindak asusila, narkoba serta bolos sekolah. Guru dan wali murid diharapkan lebih mengawasi anak dan mendidik karakter lebih disiplin. Kemudian tidak mudah terprovokasi sebagai generasi milenial.
“Untuk mewujudkan SDM Unggul Indonesia Maju sebagai generasi penerus bangsa, para siswa wajib mengisi aktivitasnya dengan hal-hal yang positif, yaitu dengan belajar yang rajin, tertib hukum dan taati aturan sekolah serta lingkungan masyarakat,” terang Kapolsek Serang Baru, AKP Josman Harianja, saat memberikan materi dalam kegiatan penyuluhan tentang kenakalan remaja di SMK Armaniyah.
Kapolsek menghimbau para siswa agar tidak masuk di lingkungan yang merugikan diri sendiri dan bijak dalam bermedia sosial terkait pemahaman undang- undang ITE. Hindari kenakalan remaja, karena akan merusak moral dan akhlak generasi muda. Sehingga menjadi tidak baik yang akhirnya mengancam masa depan.
Sekolah dan guru diharapkan bisa memantau, mengawasi, serta menjaga keamanan maupun keselamatan peserta didik saat di dalam maupun di luar lingkungan sekolah. Selain itu, juga perlu menjalin kerja sama dengan orang tua atau wali murid. Tujuannya untuk memastikan bahwa putra dan putrinya mengikuti proses pembelajaran sesuai dengan ketentuan.
“Kita harap untuk adik-adik pelajar tetap semangat belajar yang rajin. Ikuti kegiatan yang positif untuk mendukung tercapainya masa depan,” pungkas AKP Josman Harianja.
Kegiatan Police Goes to School dihadiri Kapolsek Serang Baru, AKP Josman Harianja beserta jajaran dan Kepala Sekolah SMK Armaniyah Fahrurozi, S.P, M.Pd, guru dan siswa siswi SMK Armaniyah.(Wati)